KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat dan hidayah-Nya, kami dapat menyelesaikan buku Pedoman Program Pelaksanaan Inovasi Komunitas ASEM PECEL (AYO SEMANGAT BERPERILAKU CERDIK LAN PATUH). Buku ini kami susun sebagai salah satu upaya untuk memberikan acuan dan kemudahan dalam melaksanakan Kegiatan Inovasi Komunitas ASEM PECEL di Puskesmas Wangon II.
Semoga dengan adanya buku ini dapat mempermudah karyawan dalam melaksanakan Kegiatan Inovasi Komunitas ASEM PECEL di Puskesmas Wangon II.
HALAMAN JUDUL................................................................................................................ i
KATA PENGANTAR........................................................................................................... 1
DAFTAR ISI........................................................................................................................... 2
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................................... 3
BAB II STANDAR KETENAGAAN.................................................................................. 7
BAB III STANDAR FASILITAS......................................................................................... 8
BAB IV TATA LAKSANA................................................................................................. 10
BAB V KESELAMATAN PASIEN…........................................................................... .......12
BAB VI PENUTUP.............................................................................................................. 13
BAB I PENDAHULUAN
Kesehatan merupakan kebutuhan dasar setiap manusia. Seseorang tidak bisa memenuhi seluruh kebutuhan hidupnya jika berada dalam kondisi tidak sehat. Sehingga kesehatan merupakan modal setiap individu untuk meneruskan kehidupannya secara layak. Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 4 tahun 2019 tentang Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan, salah satunya adalah pelayanan hipertensi yaitu setiap penderita hipertensi mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar. Hipertensi adalah apabila tekanan darah sistole pasien sama dengan atau lebih dari 140 mmhg, dan tekanan darah diastole sama dengan atau lebih dari 90 mmhg Adapun pelayanan meliputi pengukuran tekanan darah minimal satu kali sebulan di fasilitas pelayanan kesehatan, pemberian edukasi perubahan gaya hidup dan kepatuhan minum obat, dan melakukan rujukan bila diperlukan.
Berdasarkan hasil pencapaian SPM pelayanan hipertensi di Puskesmas Wangon II tahun 2020 yaitu 1513 (28,37%) dan tahun 2021 1686(66%) maka perlu dilakukan kegiatan dalam rangka untuk meningkatkan cakupan pelayanan hipertensi di Puskesmas Wangon II. Kegiatan Inovasi Komunitas ASEM PECEL (Ayo Semangat berPerilaku CERDIK Lan PATUH) merupakan upaya untuk meningkatkan capaian pelayanan hipertensi serta untuk meningkatkan motivasi dan partisipasi masyarakat untuk dapat melakukan pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular.
Kegiatan Inovasi Komunitas ASEM PECEL (Ayo Semangat berPerilaku CERDIK Lan PATUH) mempunyai tujuan untuk meningkatkan capaian pelayanan hipertensi serta untuk meningkatkan partisipasi masyarakat supaya dapat melakukan pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular, dengan berperilaku CERDIK dan PATUH
Sasaran dari pedoman ini adalah semua pemangku kepentingan dalam melaksanakan Kegiatan Inovasi Komunitas ASEM PECEL di Puskesmas Wangon II.
Ruang lingkup pedoman ini meliputi pelaksanaan kegiatan Inovasi
Komunitas ASEM PECEL di Puskesmas Wangon II, baik di dalam
gedung (BP umum, Pandu PTM) dan luar gedung (Posbindu, Posyandu
lansia, dan Posyandu remaja)
Kegiatan Inovasi Komunitas ASEM PECEL (Ayo Semangat berPerilaku CERDIK Lan PATUH) adalah mengadakan pertemuan berkala kader kesehatan lalu memberikan edukasi kepada mereka tentang penyakit hipertensi yang meliputi pengertian,tanda gejala,perawatan dan komplikasi hipertensi dan Edukasi perilaku CERDIK dan PATUH ,selain itu juga mengadakan pertemuan Posbindu secara rutin di setiap desa dengan dukungan lintas program dan lintas sektor, sehingga mereka dapat berperan ikut meningkatkan capaian pelayanan hipertensi.Dilakukan kegiatan pendampingan bagi pasien hipertensi, sehingga hipertensi dapat dikendalikan.Selain itu dilakukan skrining hipertensi di instansi pemerintah(balai desa, sekolah”, kelompok pekerja, dan di posyandu lansia, sehingga cakupan pelayanan hipertensi dapat meningkat. Kegiatan lainnya adalah membentuk komunitas ASEM PECEL yang pesertanya adalah kader kesehatan, diadakan pelatihan senam bagi mereka dan di harapkan dapat ikut berperan serta dalam meningkatkan motivasi masyarakat untuk berperilaku CERDIK dan PATUH, sehingga penyakit hipertensi dapat dicegah dan dikendalikan, serta cakupan pelayanan juga meningkat
BAB II STANDAR KETENAGAAN
Pola ketenagaan dan kualifikasi SDM di BP Umum, Skrining, dan Pandu PTM, :
Nama Jabatan |
Kualifikasi Formal |
Keterangan |
Dokter Perawat Bidan |
Profesi Dokter D III Keperawatan D III Kebidanan |
|
BAB III STANDAR FASILITAS
Ruangan ada di lantai bawah yang terdiri dari ruang BP Umum, dan Pandu PTM
Fasilitas dalam ruang harus mengacu konsep 5 R : resik, rapi, rajin, ringkas, dan rawat.
Sarana yaitu ruang yang harus memenuhi standar :
Peralatan yang dibutuhkan : tensimeter dan stetoscope, metelin,timbangan BB, mikrotois, Alat pemeriksaan GDS,Asam Urat, Kolesterol, buku dan Bolpoin.
BAB IV TATA LAKSANA
Melakukan pertemuan dengan kader posbindu PTM serta pembentukan komunitas ASEM PECEL. membentuk komunitas ASEM PECEL yang pesertanya adalah kader kesehatan, diadakan pelatihan senam bagi mereka dan di harapkan dapat ikut berperan serta dalam meningkatkan motivasi masyarakat untuk berperilaku CERDIK dan PATUH, sehingga penyakit hipertensi dapat dicegah dan dikendalikan, serta cakupan pelayanan
Melakukan pertemuan dengan kader posbindu PTM lalu memberikan edukasi kepada mereka tentang penyakit hipertensi yang meliputi pengertian,tanda gejala,perawatan dan komplikasi hipertensi dan Edukasi perilaku CERDIK dan PATUH .
Melakukan monitoring posbindu secara rutin di setiap desa dengan dukungan lintas program dan lintas sektor, sehingga mereka dapat berperan ikut meningkatkan capaian pelayanan hipertensi.
Melakukan pendampingan pasien hipertensi dilakukan dengan kunjungan rumah pada pasien hipertensi.
Melakukan skrining hipertensi dan diabetes di instansi pemerintah (sekolan,balai desa), serta kelompok pekerja.
Pencatatan secara manual di buku laporan, buku register, dan secara online di aplikasi ASIK dan PTM Jateng.
BAB V KESELAMATAN PASIEN
Pencatatan dan pelaporan pasien dilakukan secara manual di catat di buku laporan, sedangkan secara online di aplikasi ASIK dan PTM Jateng